Kamis, 06 Desember 2012

Cara Membuat Mailist dan Hosting


Ø  CARA MEMBUAT MAILING LIST DI YAHOO GROUPS
  1. Klik start ®all program  ®pilih Mozilla firefox 
  2. Lalu ketik nama alamat web berikut www.goups.yahoo.com
  3. Setelah itu klik start your group
  4. Lalu anda tinggal sign in dan masukan nama dan pasword anda
  5. Lalu pilih group yang anda inginkan misal group music > artis lalu klik place my group here
  6. Klik nama dan nama email group yang anda inginkan lalu klik countinue
  7. Isi tulisan sesuai gambar lalu klik countinue
  8. Klik Invite People to Join jika anda ingin mengajak teman2 anda untuk bergabung di group anda
Ø  CARA MEMBUAT MILIS MAILING LIST DI GOOGLE GROUPS
Untuk membuat milis di Google Groups, Anda harus memiliki email Gmail terlebih dahulu. Kalau belum, daftar email Google Gmail di sini!
1.     Masuk/login ke akun email Gmail anda di gmail.com
2.    Kunjungi groups.google.com -> klik Create ->
3.    Name your group -> isi nama group. Contoh, OSIS MTS MA Al-Khoirot Malang.
4.    Create a group email address -> buat nama email group. Contoh osisalkhoirot (harus sambung semua).
5.    Write a group description -> tulis deskripsi grup yang akan dibuat. Contoh, Forum komunikasi antara anggota OSIS MTS MA AL-KHOIROT MALANG.
6.    Klik Create My Group (bawah) -> isi verifikasi kata.
7.    Klik Create my group.
8.    Anda disuruh meng-invite member -> klik Skip this step
9.    Selesai.
LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT HOSTING
1.     Buka web browser Firefox ddan masukkan url http://000webhost.com sehingga keluar halaman utamanya. (Note: 000 itu adalah angka bukan huruf O).
hosting gratis
2.    Klik tombol Sign up sehingga keluar tampilan form registrasi.
hosting gratis 2
3.    Pada box www. Isikan nama domain yang telah anda buat (contoh www.duniabaso.co.cc). Box dengan tulisan :  I will choose your free subdomain, dibiarkan kosong. Berikutnya isikan nama dan alamt email anda. Kemudian masukkan captcha dan centang I agree to Terms of Service. Lalu klik tombol Create My Account.
hosting gratis 3
4.    Klik Activate Account untuk mengaktifkan akun anda.
hosting gratis 4
5.    Lalu keluar halaman informasi Account (nama domain) will be activated by the administrator in 24 hours. Please come back later. Sekarang anda harus menunggu selama 1×24 jam agar hosting gratis anda dapat aktif.
hosting gratis 5
6.    Setelah 24 jam, buka kembali alamat http://www.000webhost.com dan masuk ke Member Area.
hosting gratis 6
7.    Lalu masukkan Gmail dan password anda dan kode verifikasi.Lalu klik Submit.
hosting gratis 7
8.    Klik Activate Account
hosting gratis 8
9.    Tampil halaman untuk konfirmasi email. Klik Confirm My Email.
hosting gratis 9
Bila anda sudah memasukkan alamat email dari Yahoo. Dan anda kesulitan mendapat email konfirmasi dari 000webhost. Maka anda harus mengubah email. Klik pada tulisan update your email pada halaman konfirmasi email ini . Dan lakukan perubahan email anda dari yahoo email ke google email Gmail.
10. Keluar pesan Information. Dan anda diminta untuk mengkonfirmasi email yang dikirimkan oleh webhost untuk mengaktifkan akun anda. Cek Gmail anda sekarang.
hosting gratis 10
11.  Pada halaman email anda (Gmail) klik link yang diberikan 000webhost.com untuk untuk aktivasi.
hosting gratis 11
12. Tampil halaman Informasi lagi .Kali ini klik Back account list.
hosting gratis 12
13. Dan perhatikan kolom Status akun anda sekarang sudah berubah dari Setup in progress menjadi Active.
hosting gratis 13
14. Setelah, anda berhasil membuat hosting  dan tugas selanjutnya anda harus menghubungkan hosting gratis dengan nama domain gratis. Lihat Hosting Dan Domain Gratis |Cara Setting Hosting dan Domain Gratis pada blog ini.

Rabu, 05 Desember 2012

Tugas Tambahan Tiko


1.    PENGERTIAN E-BUSINESS
E-Business merupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi).

2.    PENGERTIAN E-COMMERCE
E-Commerce merupakan suatu sistem atau paradigma baru dalam dunia bisnis, yang mengeser paradigma tradisional commerce menjadi electronic commerce yaitu dengan memanfaatkan teknologi ICT (Information and Communication Technology), atau dengan kata lain teknologi Internet.

3.    MANFAAT E-COMMERCE
Keuntungan yang dapat diambil dari penerapan e-commerce dapat dilihat dari 3 pihak utama yang terlibat di dalamnya yaitu: organisasi, konsumen, dan masyarakat.
A)   Bagi organisasi / perusahaan
Ø  Pasar internasional
Dengan penerapan e-commerce sebuah perusahaan dapat memiliki sebuah pasar internasional. Bisnis dapat dijalankan tanpa harus terbentur pada batas negara dengan adanya teknologi digital. Pihak perusahaan dapat bertemu dengan partner dan kliennya dari seluruh penjuru dunia. Hal ini menciptakan sebuah lembaga multinasional virtual.
Ø  Penghematan biaya operasional
Biaya operasional dapat dihemat. Biaya untuk membuat, memproses, mendistribusikan, menyimpan, dan memperbaiki kembali informasi juga dapat ditekan.
Ø  Kustomisasi masal
E-commerce telah merevolusi cara konsumen dalam membeli barang dan jasa. Produk barang dan jasa dapat dimodifikasi sesuai dengan keingingan konumen. Contohnya, di masa lalu saat perusahaan Ford mulai memasarkan mobil produksinya, para pembeli hanya dapat membeli motor yang berwarna hitam karena yang dibuat memang hanya warna tersebut. Namun sekarang pembeli dapat mengkonfigurasi sebuah mobil sesuai dengan spesifikasi mereka hanya dalam beberapa menit, misalnya menentukan warna mobil yang mereka inginkan untuk mobil yang akan mereka beli, hanya dengan mengunjungi website Ford di internet.
Ø  Berkurangnya kendala inovasi
Yang dimaksud adalah dengan e-commerce, suatu perusahaan dapat menghemat sumber daya karena mereka tidak dipusingkan dengan sulitnya membuat penemuan baru untuk modifikasi produk mereka. Sebagai contoh, perusahaan seperti Motorola (mobile phone) dan Dell (komputer) dapat mengumpulkan para konsumennya yang memesan sebuah produk. Para konsumen dapat membuat suatu daftar mengenai spesifikasi produk baru yang mereka inginkan dan mengirimkannya ke perusahaan secara on-line. Kemudian perusahaan dapat merencanakan produksi suatu produk berdasarkan spesifikasi konsumen dan mengirimkan hasilnya dalam jangka waktu beberapa hari.
Ø  Biaya telekomunikasi yang lebih rendah
Internet lebih murah dari sebuah jaringan tambahan yang hanya digunakan untuk telepon. Adalah lebih murah untuk mengirimkan sebuah fax atau e-mail via internet daripada melakukan dial telepon secara langsung.
Ø  Digitalisasi proses dan produk
Contohnya pada kasus produk software dan audio video, produk digital tersebut dapat diunduh atau dikirim lewat e-mail secara langsung ke konsumen melalui internet dalam format digital. Hal ini tentu saja menghemat waktu dan biaya pengiriman produk.
Ø  Batasan waktu kerja dapat diatasi
Bisnis dapat dijalankan tanpa mengenal batas waktu karena dijalankan secara on-line melalui internet yang selalu beroperasi tiap hari.



B)    Bagi konsumen
Ø  Akses penuh 24 jam / 7 hari
Konsumen dapat berbelanja atau mengolah bernagai transaksi lain dalam 24 jam sepanjang hari, sepanjang tahun di sebagian besar lokasi. Contohnya memeriksa saldo, membuat pembayaran, dan memperoleh informasi lainnya.
Ø  Lebih banyak pilihan
Konsumen tidak hanya memiliki sekumpulan produk yang bisa dipilih, namun juga daftar supplier internasional sehingga konsumen memiliki pilihan produk yang lebih banyak.
Ø  Perbandingan harga
Konsumen dapat berbelanja di seluruh dunia dan membandingkan harganya dengan mengunjungi berbagai situs yang berbeda atau dengan mengunjungi sebuah website tunggal yang menampilkan berbagai harga dari sejumlah provider.
Ø  Proses pengantaran produk yang inovatif
Dengan e-commerce proses pengantaran produk menjadi lebih mudah. m kasus produk elektronik misalnya software atau berkas audio visual di mana konsumen dapat memperoleh produk tersebut cukup dengan mengunduhnya melalui internet.

C)      Bagi masyarakat
Ø  Praktek kerja yang lebih fleksibel
E-commerce memungkinkan masyarakat bisa lebih fleksibel dalam menentukan tempat bekerja, misalnya mereka dapat bekerja dari rumahnya masing-saing tanpa harus pergi ke kantor.
Ø  Terhubungnya masyarakat dengan masyarakat lain
Masyarakat di negara berkembang dapat mengakses dan menikmati produk, layanan, dan informasi yang mungkin sulit mereka temukan di daerahnya.
Ø  Kemudahan akses fasilitas publik
Masyarakat dengan mudah dapat memanfaatkan layanan publik, misalnya layanan kesehatan dan konsultasi serta pembelian resep dokter dengan mengunjungi internet.

4.    MANFAAT E-BUSINESS
Manfaat implementasi e-Business adalah :
a)      Meningkatkan kerja operasional perusahaan,
b)      Meningkatkan peluang akses ke pasar, pemasok, dan pendanaan yang sangat luas.
c)      Meningkatkan efisiensi perusahaan
d)     Mempermudah pengelolaan asset perusahaan
e)      Meningkatkan kualitas layanan terhadap pelanggan
f)       Meningkatkan komunikasi seluruh stakeholder
g)      Mengatasi kesenjangan digital
h)      Media mempromosikan kompetensi perusahaan
i)        Memperlancar kegiatan ekonomi
j)        Memperlancar transaksi bisnis
k)      Sarana penyebaran informasi secara luas Dll.
A.  Manfaat Bagi Organisasi
a)      Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan internasional, sehingga dapat menjangkau pelanggan yang cukup luas, memilih pemasok terbaik, dan menjalin mitra bisnis yang paling sesuai.
b)      Menekan biaya dokumentasi.prosedur, penyimpanan dokumen berbasis kertas
c)      Dapat mengcreate produk baru dengan cepat
d)     Menekan biaya persediaan dan overhead dengan cara memfasilitasi manajement rantai nilai yang prosesnya berawal dari pesanan pelanggan dan menggunakan teknik just in time dalam system stock order
e)      Memungkinkan perusahaan untuk menekankan mass customization terhadap produk dan jasa
f)       Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk
g)      Meningkatkan produktivitas karyawan melalui rekayasa ulang proses bisnis
h)      Menekan biaya telekomunikasi
i)        Pencitraan perusahaan akan meningkat
j)        Layanan pelanggan lebih baik
k)      Biaya-biaya transportasi semakin murah
l)        Menemukan mitra bisnis yang baru dan lebih sesuai.

B.  Manfaat Bagi Konsumen
a)      Memungkinkan konsumen berbelanja atau melakukan transaksi setiap saat 24 jamdan dari seluruh tempat
b)      Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada konsumen
c)      Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah, karena konsumen bisa berbelanja dibanyak tempat dengan waktu yang cepat
d)     Dalam produk yang terdigitalisasi, e-business memungkinkan pengiriman produk secara cepat dan real time
e)      Memungkinkan pelanggan memperoleh informasi relevan dan rinci dalam satuan detik
f)       Memungkinkan pelanggan berinteraksi dangan pelanggan lainnya dalam electronic communities dan saling bertukar informasi
g)      Memfasilitasi kompetisi yang mengarah pada diskon substansial bagi pelanggan.

C.  Manfaat Bagi Masyarakat
a)      Memungkinkan lebih banyak orang bekerja di rumah dan lebih jarang bepergian untuk berbelanja, sehingga kemacetan dan polusi udara dapat berkurang
b)      Memungkinkan beberapa jenis barang dijual dengan harga lebih murah, sehingga mudah terjangkau oleh banyak masyarakat
c)      Memungkinkan masyarakat di Negara berkembang dan kawasan pedalaman menikmati produk dan jasa yang relative langka di tempat tinggalnya.

5.    PERBEDAAN E-BUSINESS DAN E-COMMERCE
Perbedaan antara keduanya adalah sebagai berikut:
1. E-Commerce adalah bagian dari E Bisnis. Jika Anda mengingat diagram Venn ketika belajar di sekolah, maka anda dapat dengan baik memahami apa saya sampaikan. Bagian yang satu adalah konsep yang sangat luas, sedangkan satunya hanyalah satu bagian kecil dari itu. Hubungan ini akan dihapus pada poin berikutnya.
2. Kegiatan yang pada dasarnya melibatkan transaksi keuangan diistilahkan sebagai "e commerce". Namun, e bisnis adalah istilah yang lebih luas. Ada banyak hal-hal lain selain menjual, meski pemasaran termasuk didalamnya, termasuk pengadaan bahan baku atau barang, pelanggan pendidikan, mencari supplier dan lain sebagainya.
3. Untuk berjualan secara online adalah e-commerce, namun untuk membawa dan mempertahankan pelanggan dan mendidik secara online tentang produk atau layanan termasuk e bisnis. Memiliki sebuah website untuk melakukan hal itu tidaklah cukup. Tapi, membuat situs profesional yang dibangun dengan teknologi terbaru untuk menangkap perhatian pengunjung dan memenangkan apresiasi, maka itulah yang diperlukan. Bila uang yang terlibat, maka hal pertama yang pengguna cari adalah keselamatan dan keamanan yang menggunakan uang. Memiliki sebuah website dengan kualitas yang baik sangatlah penting.
4. Ketika Dell menjual komputer, laptop, monitor, printer, aksesoris dan lain sebagainya secara online, maka ini bukan lagi e-commerce tetapi e bisnis. mengapa saya katakan demikian. Bila pengunjung datang pada website, hal pertama yang ia lakukan adalah melihat desain website dan melakukan navigasi, serta hal-hal yang akan membantu dia menemukan apa yang dia inginkan. Dan, jika ia langsung menemukan pada halaman ia cari, ia akan mencari informasi yang berkaitan dengannya. Informasi yang diberikan harus menarik dan menghilangkan keraguan bagi pengunjung, yang mengubahknya menjadi seorang klien. Hingga saat ini tidak ada uang yang telah ditukarkan atau diperbincangkan. Jadi, apakah ini adalah e-commerce? Bukan, ini adalah e bisnis yang memandu para pengunjung.
5. E-Commerce juga telah ditetapkan sebagai proses yang meliputi menarik pelanggan, pemasok dan mitra eksternal, sementara e bisnis meliputi internal seperti proses produksi, manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lain sebagainya.
Secara keseluruhan, e commerce dapat digambarkan sebagai penggunaan internet dan Web untuk transaksi bisnis. Lebih formalnya, secara digital memungkinkan terjadinya transaksi komersial antara organisasi dan individu. Di sisi lain, e-bisnis dapat digambarkan sebagai proses digital yang memungkinkan proses transaksi dalam perusahaan, melibatkan sistem informasi di bawah kontrol yang kuat. Selain itu, aplikasi e bisnis bisa turun menjadi e-commerce ketika sebuah pertukaran nilai terjadi.

7.    JENIS-JENIS E-BUSINESS
a)      Business-to-Business (B2B). Semua partisipan di dalam B2B e-commerce adalah pebisnis atau organisasi lain. Sebagai contoh beberapa aplikasi Mark&Spencer’s terdiri B2B dengan supplier. Saat ini, 85% dari volume EC adalah B2B (Cunningham 2001).
b)      Business-to-consumer (B2C). Meliputi transaksi eceran (Retail transaction) dari suatu produk dan jasa dari pebisnis ke pembeli individu. Tipe pembeli seperti di Mark&Spencer online atau pada Amazon.com adalah customer atau consumer. EC tipe ini disebut juga e-tailing.
c)      Business-to-business-to-Consumer (B2B2C). Tipe bisnis ini menyediakan produk dan jasa untuk klien bisnis. Klien bisnis memelihara pelanggannya, yang dapat sebagai karyawannya, untuk mana produk dan jasanya disediakan tanpa menambahkan nilai tambah lainnya. Satu contoh adalah satu perusahaan yang membayar AOL (American Online) untuk menyediakan karyawannyaakses internet.
d)     Consumer-to-business (C2B). meliputi individu yang menggunakan internet untuk menjual produk dan jasa kepada organisasi, seperti layaknya seorang individu mencari penjual untuk untuk menawarkan produk atau jasanya seperti yang mereka inginkan. Priceline.com dikenal sebagai C2B organizer untuk beberapa transaksi.
e)       Consumer-to-consumer (C2C). Dalam kategori ini, konsumen yang satu akan menjual langsung kepada konsumen yang lain. Sebagai contoh seorang individu menjual mobil, rumah (property), dan seterusnya dalam klasifikasi online. Penawaran jasa individu melalui internet dan menjual pengetahuan dan keahlian secara online adalah contoh dari C2C. Sebagai tambahan, banyak situs pelelangan mengijinkan kepada perorangan/individu untuk menempatkan item-item mereka untuk di lelang.
f)       Mobile commerce (m-commerce). Transaksi EC yang dilakukan secara penuh atau sebagian di dalam lingkunagn nirkabel (Wireless). Sebagai contoh, beberapa orang yang diperlengkapi dengan cell phones, orang dapat melakukan order buku dari amazon.com atau hal-hal yang berhubungan dengan perbankan. Banyak aplikasi m-commerce terdiri dari perangkat bergerak berbasis internet (Internet-enabled mobile devices).
g)       Intrabsuiness EC. Mencakup semua aktivitas internal organisasi yang meliputi pertukaran barang, jasa, atau informasi diantara beberapa unit dan individu di dalam.
h)      Business-to-employees (B2E). Adalah bagian dari Intrabisnis, dimana suatu organisasi mengirimkan jasa, informasi, atau produk kepada karyawan individu, seperti yang dilakukan oleh Maybelline.
i)         Collaborative commerce. Ketika individu atau kelompok melakukan kolaborasi, mereka akan tumbuh kedalam collaborative commerce. Sebagai contoh, rekan bisnis di dalam suatu lokasi yang berbeda dapat mendesign produk mereka secara bersamaan, menggunanakan screen sharing, atau mereka secara bersama-sama memperkirakan jumlah permintaan dari suatu produk, seperti yang dilakukan oleh Mark&Spencer dan suppliernya.
j)        Nonbusiness EC. Pertumbuhan jumlah dari institus non-profit seperti institusi akademik, organisasi non-profit, organisasi kerohanian, organisasi social, dan agen-agen pemerintah yang menggunakan EC telah menurunkan pengeluaran mereka atau untuk meningkatkan proses operasi dan layanan kepada pelanggan.
k)      E-Learning. Training atau edukasi yang disajikan secara online. E-Learning digunakan secara mendalam di dalam suatu perusahaan untuk pelatihan karyawannya (disebut e-training). E-Learning juga disebut sebagai universitas maya.
l)        Exchange-to-exchange (E2E). Merupakan Pasar Publik Electronik (Public Electronic Market) diantara pembeli dan penjual.
m)    E-Government. Di dalam e-Government EC, entitas di dalam pemerintahan membeli atau menyediakan barang-barang, jasa, atau informasi kepada pelaku bisnis (G2B) atau kepada warganya (G2C).